首页 > 休闲
Asing Net Buy Rp1,37 Triliun saat IHSG Lesu, BBRI Paling Dilirik
发布日期:2025-05-30 02:41:01
浏览次数:375
Warta Ekonomi,quickq免费正版下载 Jakarta -

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau melemah pada penutupan perdagangan Rabu, 28 Mei 2025. Tercatat, IHSG turun 0,32% atau terkoreksi 23,14 poin ke level 7.175,81. Sebanyak 335 saham yang melemah, 245 saham berhasil menguat, dan 226 saham lainnya stagnan.

Menariknya, di tengah tekanan pasar tersebut, investor asing justru terlihat aktif memborong sejumlah saham unggulan. Mengutip dari data RTI Business, asing mencatat net foreign buysebesar Rp1,37 triliun di seluruh pasar. 

Asing Net Buy Rp1,37 Triliun saat IHSG Lesu, BBRI Paling Dilirik

Asing Net Buy Rp1,37 Triliun saat IHSG Lesu, BBRI Paling Dilirik

Hal itu menandakan bahwa kepercayaan asing terhadap saham-saham Indonesia tetap kuat, meski indeks sedang terkoreksi.

Asing Net Buy Rp1,37 Triliun saat IHSG Lesu, BBRI Paling Dilirik

Baca Juga: IHSG Jelang Libur Panjang Ditutup Merosot ke 7.175, Ini Saham Top Losers dan Gainers

Asing Net Buy Rp1,37 Triliun saat IHSG Lesu, BBRI Paling Dilirik

Baca Juga: Cuma 3 Hari Perdagangan, IHSG dan Kapitalisasi Pasar Terkoreksi Pekan Ini

Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) menjadi incaran utama investor asing dengan net foreign buymencapai Rp630,85 miliar, menjadikannya saham dengan pembelian terbesar pada hari itu. Seiring dengan aksi beli tersebut, saham BBRI juga ditutup menguat 1,83% ke level Rp4.450.

Dikutip dari Stockbit, berikut deretan saham yang paling banyak diborong asing pada perdagangan Rabu (28/5):

  1. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Rp630,85 miliar
  2. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) Rp327,03 miliar
  3. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp168,26 miliar
  4. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) Rp84,89 miliar
  5. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) Rp75,64 miliar
  6. PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Rp31,10 miliar
  7. PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp28,47 miliar
  8. PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) Rp23,41 miliar
  9. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) Rp19,39 miliar
  10. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Rp17,70 miliar

上一篇:VIDEO: Berbuka dengan Es Buah, Sehatkah?
下一篇:建筑留学申请流程解读!
相关文章